Daftar Blog Saya

Senin, 16 April 2012


Bank Darah Tali Pusat
Pernahkah Mommy mendengar tentang bank darah tali pusat? Tahukah Mommy kalau ternyata sel induk darah pada tali pusat si kecil bisa disimpan dan memiliki banyak kegunaan untuk mengobati berbagai macam penyakit. Sel induk darah tali pusat dapat disimpan di bank darah tali pusat, mulai ada di Indonesia sejak tahun 2006 oleh CordLife, sebuah perusahaan bank darah tali pusat asal singapura bekerja sama dengan Kalbe Farma.
Tali pusat si kecil mengandung sumber yang kaya “haematopoetic stem cells” yaitu sel-sel berharga pembentuk darah dan sistem kekebalan bayi Anda. Sel ini dapat berkembang biak dan berubah menjadi sel-sel darah untuk regenerasi dan mengembalikan kekebalan tubuh kita. Sel induk darah yang berasal dari tali pusat adalah sel yang masih muda dan sehat ini memiliki tingkat kecocokan yang tinggi untuk transplantasi, 50%-70% jika dipakai oleh saudara kandung dan 25%-50% jika digunakan untuk orang tuanya. Darah dari tali pusat si kecil ini bisa digunakan sewaktu-waktu untuk mengobati penyakit seperti kanker darah, sindrom kegagalan sumsum tulang, kelainan darah seperti thalasemia, kelainan metabolisme turunan, defisiensi kekebalan tubuh, jantung, dan saraf.
Hanya ada satu kali kesempatan untuk pengambilan darah tali pusat yaitu pada saat proses kelahiran si kecil. Proses pengambilan mudah dan cepat, saat proses kelahiran darah tali pusat yang tersisa di dalam plasenta akan diklem dan dipotong. Dengan teknik yang aman, dokter akan mengambil darah tali pusat si kecil. Darah akan disimpan dalam blood bag yang steril dan disimpan dalam tabung nitrogen cair pada suhu minus 196 derajat celsius dan tidak ada batasan berapa lama penyimpanannya.
Pentingnya penyimpanan darah tali pusat ini ditemukan oleh dunia kedokteran pada tahun 1963 bahwa sel induk darah tali pusat dan ari-ari dapat digunakan oleh bayi maupun keluarganya dalam penyembuhan berbagai macam penyakit. Pencangkokan sel induk darah tali pusat pertama kali dilakukan di Perancis pada tahun 1988 untuk penderita anemia Fanconi. Perkembangan di masa mendatang, peneliti percaya sel induk darah tali pusat dapat digunakan untuk memperbaiki organ tubuh seperti jantung, pankreas (diabetes), pengobatan lupus, multiple sclerosis, stroke, alzheimer, dan parkinson.
Memang membutuhkan biaya extra untuk membayar pengambilan darah tali pusat si kecil serta biaya penyimpanan setiap tahunnya. Namun ini bukanlah sebuah hal sia-sia, melainkan simpanan yang sangat berharga dan berguna untuk masa depan. Karena akan selalu ada kemungkinan berbagai penyakit datang tidak terduga dan membutuhkan transplasi darah tali pusat untuk menolongnya. Jadi Moms, tidak ada salahnya mempertimbangkan pilihan ini sebagai pilihan terbaik untuk persiapan masa depan si kecil.
Lebih lanjut, informasi tentang darah tali pusat, dapat anda download langsung file berikut ini: